A.
( p ∧ q ) ⇒ r
Jika 1+2=3 dan 2+1=3 maka 3-1=2
Invers : ( ˜ p ∨ ˜ q ) ⇒ ˜ r
Jika 1+2≠3 atau 2+1≠3 maka 3-1≠2
Konvers : r ⇒ ( p ∧ q )
Jika 3-1=2 maka 1+2=3 dan 2+1=3
Kontraposisi : ˜ r ⇒ ( ˜ p ∨ ˜ q )
Jika 3-1≠2 maka 1+2≠3 atau 2+1≠3s
P ⇒ ( q ∧ r )
Jika sebentar lagi lebaran maka arus mudik padat dan di pinggir jalan ada posko mudik.
Invers : ˜ p ⇒ ( ˜ q ∨ ˜ r )
Jika tidak benar bahwa sebentar lagi lebaran maka arus mudik tidak padat atau di pinggir jalan tidak ada posko mudik.
Konvers : ( q ∧ r ) ⇒ p
Jika arus mudik padat dan di pinggir jalan banyak posko mudik maka sebentar lagi lebaran.
Kontraposisi : ( ˜ q ∨ ˜ r ) ⇒ ˜ p
Jika arus mudik tidak padat atau di pinggir jalan tidak ada posko mudik maka tidak benar bahwa sebentar lagi lebaran.
˜ p ⇒ ( q ∧ ˜ r )
Jika bensin tidak habis maka mobil bisa jalan dan saya tidak terlambat.
Invers : p ⇒ ( ˜ q ∨ r )
Jika bensin habis maka mobil tidak bisa jalan atau saya terlambat.
Konvers : ( q ∧ ˜ r ) ⇒ ˜ p
Jika mobil bisa jalan dan saya tidak terlambat maka bensin tidak habis.
Kontraposisi : ( ˜ q ∨ r ) ⇒ p
Jika mobil tidak bisa jalan atau saya terlambat maka bensin habis.
( p ∨ ˜ q ) ⇒ ( q ∧ r )
Jika p=1 atau x≠merah maka x=merah dan Budi suka bakso.
Invers : ( ˜ p ∧ q ) ⇒ ( ˜ q ∨ ˜ r )
Jika p≠1 dan x=merah maka x≠merah atau Budi tidak suka bakso.
Konvers : ( q ∧ r ) ⇒ ( p ∨ ˜ q )
Jika x=merah dan Budi suka bakso maka p=1 atau x≠merah.
Kontraposisi : ( ˜ q ∨ ˜ r ) ⇒ ( ˜ p ∧ q )
Jika x≠merah atau Budi tidak suka bakso maka p≠1 dan x=merah.
( ˜ q ∧ ˜ r ) ⇒ ( ˜ p ∨ q )
Jika 2x≠5 dan segitiga ABC bukan segitiga siku-siku maka 1+y≠3 atau 2x=5
Invers : ( q ∨ r ) ⇒ ( p ∧ ˜ q )
Jika 2x=5 atau segitiga ABC adalah segitiga siku-siku maka 1+y=3 dan 2x≠5
Konvers : ( ˜ p ∨ q ) ⇒ ( ˜ q ∨ ˜ r )
Jika 1+y≠3 atau 2x=5 maka 2x≠5 dan segitiga ABC bukan segitiga siku-siku
Kontraposisi : ( p ∧ ˜ q ) ⇒ ( q ∧ r )
Jika 1+y=3 dan 2x≠5 maka 2x=5 atau segitiga ABC adalah segitiga siku-siku
( q ∨ ˜ r ) ⇒ ( p ∧ r )
Jika gunung itu meletus atau x2≠9 maka beras harganya mahal dan x2=9
Invers : ( ˜ q ∧ r ) ⇒ ( ˜ p ∨ ˜ r )
Jika gunung itu tak meletus dan x2=9 maka beras harganya tidak mahal atau x2≠9
Konvers : ( p ∧ r ) ⇒ ( q ∨ ˜ r )
Jika harganya mahal dan x2=9 maka gunung itu meletus atau x2≠9
Kontraposisi : ( ˜ p ∨ ˜ r ) ⇒ ( ˜ q ∧ r )
Jika beras harganya tidak mahal atau x2≠9 maka gunung itu tak meletus dan x2=9
B.
Jika hasil produksi pangan melimpah maka harganya turun.
Konvers : Jika harga turun maka hasil produksi meningkat.
Invers : Jika hasil produksi tidak meningkat maka harga tidak turun.
Kontraposisi : Jika harga tidak turun maka hasil produksi tidak meningkat.
Jika lapangan pekerjaan tidak banyak maka pengangguran meningkat.
Konvers : Jika pengangguran meningkat maka lapangan pekerjaan tidak banyak.
Invers : Jika lapangan pekerjaan banyak maka pengangguran tidak meningkat.
Kontraposisi : Jika pengangguran tidak meningkat maka lapangan pekerjaan banyak.
Jika ABCD bujur sangkar maka ABCD segi empat.
Konvers : Jika ABCD segiempat maka ABCD bujur sangkar.
Invers : Jika ABCD bukan bujur sangkar maka ABCD bukan segi empat.
Kontraposisi : Jika ABCD bukan segiempat maka ABCD bukan bujur sangkar.
Jika x>10 maka x²>100.
Konvers : Jika x²>100 maka x>10.
Invers : Jika x≤10 maka x²≤100.
Kontraposisi : Jika x²≤100 maka x≤10.
Jika x²-16=0 maka x=4 atau x=-4.
Konvers : Jika x=4 atau x-=-4 maka x²-16=0.
Invers : Jika x²-16≠0 maka x≠4 atau x≠-4.
Kontraposisi : jika x≠4 atau x≠-4 maka x²-16 ≠0.
Jika sinx=90°-cosx maka x merupakan sudut lancip.
Konvers : Jika x merupakan sudut lancip maka sinx=90°-cosx.
Invers : Jika sinx≠90°-cosx maka x bukan sudut lancip.
Kontraposisi : Jika x bukan sudut lancip maka sinx≠90°-cosx.
Jika tanx=1 maka x=135° dan x=315°.
Konvers : Jika x=135° dan x=315°maka tanx=-1.
Invers : Jika tanx≠-1 maka x≠135° dan x≠315°.
Kontraposisi : jika x≠135° dan x≠315° maka tan x ≠-1.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar